Agen Sabung Ayam | Taruhan Sabung Ayam | Bandar Sabung Ayam Online Terpercaya | Sabung Ayam Online | Agen Judi Sabung Ayam Terpercaya | Judi Sabung Ayam | Ayam Bangkok | Sabung Ayam Live
Inilah Arti Tersembunyi dari Warna Bulu Ayam Bangkok Aduan. Ayam bangkok memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan ayam lainnya. Hal ini sangat diperhitungkan oleh para penggemar ayam aduan. Warna bulu ayam aduan super biasanya tak jarang membawa keunggulan di dalam pertarungan serta berpengaruh pada garis keturunan. Warna bulu yang banyak ditemui adalah warna rawis wiring kuning dan wiring geni. Itu menunjukkan bahwa warna tersebut adalah warna yang paling berkelas. Tetapi sebenarnya Ayamm Bangkok memiliki banyak warna bulu yang lain, diantaranya:
1. Wiring Geni dan Kuning
Warna ini mempunyai kharisma tersendiri dengan warna dasar hitam diikuti dengan warna merah atau kuning. Sedangkan ayam dengan warna cenderung hitam dan agak kecoklatan biasanya disebut wiring galih. Pada umumnya ayam yang memiliki rawis tembus (dari leher sampai sandangan ke bawah serta bulu buntut berwarna hitam mengerucut tidak melebar) itu termasuk ayam berkelas.
2. Gesin (hitam)
atau biasa disebut warna taduang mempunyai warna dasar hitam dari rawis sampai sandangannya. Warna ini memiliki ciri tertentu dengan keistimewaanya saat bertarung. Gesin yang bagus mempunyai sandangan tembus dari rawis sampai ke bawah serta memiliki paruh berwarna hitam tembus hingga kaki. Menurut orang jawa ciri yang seperti ini menandakan ayam berkualitas unggul.
3. Semu Gesin
Atau biasa disebut bengkeh. Memiliki warna hitam tapi berawis kuning atau merah pias (samar).
Baca juga :
Jenis-jenis Ayam Saigon atau Vietnam!!
Tips Mengobati Luka Ayam Bangkok Secara Alami!
4. Kelawu
Warna klawu mempunyai corak warna abu-abu. Tetapi bisa saja hitam namun tetap bercorak putih abu-abu. Ayam berwarna kelawu biasanya mempunyai teknik dan gaya bertarung yang baik dan tidak jarang mempunyai pukulan yang mematikan. Tapi tak jarang sering kabur sendiri ketika bertarung walaupun sedang unggul. Dalam tradisi jawa, ayam berwarna kelawu tak ditarungkan di waktu sore hari atau setelah jam 12 lebih.
5. Blorok
Warna blorok memiliki warna dasar hitam dengan corak tutul-tutul (warna putih). Ayam ini bisa juga mempunyai sandangan merah dan kuning. Yang jelas blorok memiliki ciri tutul-tutul. Warna blorok yang bersih tak bersandangkan merah atau kuning memiliki keistimewaan tersendiri.
6.Jalak
Warna jalak memiliki dasar kuning dan corak hitam serta kuning hitam. Jalak meurut primbon tak boleh bertarung ketika jam 12 lebih karena kebiasaannya mengantuk setelah jam 12 malam.
7.Putih
Warna bulu putih memiliki keistimewaan membuat sial lawannya walaupun si putih kalah pada waktu bertanding. Setelah lawan mengalahkan putih biasanya lawan akan terkena sial. Karena menurut primbon, putih seperti kuwu yang mempunyai derajat diatas warna lainnya.
Sekilas warna bulu itu menandakan tingkatan ayam aduan. Tetapi di setiap daerah mungkin mempunyai gambaran tersendiri dengan penamaan yang berbeda. Yang jelas tiap daerah memiliki perumpamaan serta penilaian tersendiri. Semoga Artuikel ini bermanfaat bagi para pehobi sabung ayam.